BARCELONA VS INTER MILAN – PREDIKSI LIGA CHAMPIONS

Usai menghadapi Real Madrid, Barcelona langsung mengalihkan fokus ke laga kontra Inter Milan. Di bawah asuhan Hansi Flick, permainan Barcelona mengalami transformasi signifikan—lebih langsung, cepat, dan vertikal dibanding pendekatan penguasaan bola ala Xavi. Dengan formasi dasar 4-2-3-1, Flick mengedepankan intensitas tinggi, pressing agresif, dan transisi cepat, membuat tim lebih dinamis dalam menyerang dan efektif dalam merebut bola.

Menghadapi Inter, De Jong dan Gündoğan akan memegang peran penting sebagai pivot, menjaga keseimbangan tim dan mengatur distribusi bola. Di sisi sayap, Raphinha dan Yamal diarahkan untuk lebih tajam menyerang kotak penalti, bukan sekadar menjaga lebar permainan. Sementara itu, Lewandowski tetap menjadi ujung tombak klasik sekaligus memimpin pressing dari lini depan, mempertegas pendekatan agresif Barcelona sejak awal laga.

Inter Milan

Inter Milan baru saja menelan kekalahan telak 0-3 dari rival sekota, AC Milan, yang bisa berdampak negatif pada kepercayaan diri tim jelang laga krusial kontra Barcelona di Liga Champions. Situasi ini menjadi ujian besar bagi Simone Inzaghi, terutama dalam mempersiapkan tim menghadapi intensitas pressing tinggi ala Hansi Flick, yang jauh lebih mengganggu build-up lawan dibanding pendekatan pelatih sebelumnya.

Barcelona akan menekan sejak lini depan, dengan pergerakan cepat dari lini kedua dan naiknya full-back untuk menciptakan overload di sisi lapangan—tantangan besar bagi struktur pertahanan Inter. Dalam situasi ini, Hakan Çalhanoğlu menjadi figur kunci untuk membantu tim keluar dari tekanan, menjaga ritme permainan, dan mendistribusikan bola secara efektif ke Thuram dan Lautaro, yang akan menjadi tumpuan utama di lini depan.