KEVIN DIKS KLARIFIKASI – Kevin Diks terpaksa harus melakukan klarifikasi usai Netizen Indonesia menghujat Chalobah atas cedera yang dialaminya.
Kevin Diks, bek Timnas Indonesia, akhirnya angkat bicara mengenai insiden yang melibatkan Trevoh Chalobah. Ia menilai bahwa tindakan segelintir individu di internet yang menyerang Chalobah dengan ujaran rasis tidak dapat diterima.
Pada laga babak 16 besar Liga Champions 2024/2025, Chelsea berhadapan dengan FC Copenhagen. Diks turun sebagai starter dalam pertandingan tersebut menghadapi tim asal Inggris itu.
Namun, ia tidak dapat menyelesaikan laga karena mengalami cedera saat mencoba menghentikan Chalobah.
Insiden ini memicu reaksi negatif dari sejumlah netizen Indonesia, yang meluapkan kemarahan mereka dengan serangan berbau rasis di akun media sosial Chalobah.
Melalui unggahan di media sosialnya, Kevin Diks menegaskan bahwa Chalobah tidak layak menerima perlakuan seperti itu. Ia mengakui bahwa cedera yang dialaminya adalah murni akibat kesalahannya sendiri dan bukan kesalahan Chalobah.
Kevin Diks mengungkapkan kesadarannya bahwa Trevoh Chalobah mendapat serangan rasis di Instagram akibat insiden cedera yang ia alami. Melalui akun X miliknya, Diks menegaskan bahwa cedera tersebut sepenuhnya merupakan kesalahannya sendiri, bukan Chalobah.
Selain itu, ia mengecam keras tindakan rasisme yang dilakukan oleh sejumlah individu yang mengaku sebagai pendukung Timnas Indonesia. Diks menegaskan bahwa tindakan semacam itu tidak dapat diterima dan tidak mencerminkan nilai-nilai yang seharusnya dijunjung tinggi dalam sepak bola.
Ia berharap insiden serupa tidak terjadi lagi di masa depan, mengingat tindakan tersebut tidak hanya tidak terpuji, tetapi juga tidak bisa dibenarkan dalam keadaan apa pun.
“Saya sama sekali tidak menoleransi rasisme atau diskriminasi dalam bentuk apa pun. Semua orang berhak diperlakukan dengan adil dan dihormati,” tutup Diks.