TIMNAS GARUDA MUDA BELUM MENJANJIKAN – Dua laga Timnas U20 di Mandiri U20 Challenge masih belum sesuai harapan.
Tim Nasional Indonesia U-20 baru-baru ini menghadapi tantangan dalam turnamen Mandiri U-20 Challenge Series 2025.
Pada pertandingan pembuka yang berlangsung di Stadion Gelora Delta Sidoarjo pada 24 Januari 2025, skuad asuhan Indra Sjafri harus mengakui keunggulan Timnas Yordania U-20 dengan skor tipis 0-1.
Meskipun lawan bermain dengan sepuluh pemain sejak menit ke-19, Garuda Muda belum mampu memanfaatkan keunggulan jumlah pemain tersebut.
Kekalahan ini menjadi evaluasi penting bagi tim jelang persiapan menuju Piala Asia U-20 2025. Pelatih Indra Sjafri menyoroti beberapa aspek yang perlu diperbaiki, termasuk efektivitas serangan dan koordinasi antar lini.
Selain itu, turnamen ini juga menjadi ajang bagi para pemain untuk meningkatkan jam terbang dan pengalaman internasional. Beberapa pemain yang reguler tampil di Liga 1 diharapkan dapat membawa dampak positif bagi performa tim.
Dalam upaya memperkuat skuad, PSSI telah mendaftarkan 47 pemain untuk Piala Asia U-20 2025. Namun, dua calon pemain naturalisasi, Tim Geypens dan Dion Markx, dipastikan tidak dapat memperkuat tim karena proses naturalisasi yang belum selesai.
Kendati demikian, Indra Sjafri optimis dengan potensi pemain yang ada dan terus mempersiapkan tim dengan intensif.
Dengan waktu yang semakin dekat menuju Piala Asia U-20 2025, Timnas Indonesia U-20 diharapkan dapat mengambil pelajaran dari setiap pertandingan dan meningkatkan performa mereka.
Dukungan dan doa dari masyarakat Indonesia menjadi motivasi tambahan bagi Garuda Muda untuk meraih prestasi terbaik di kancah internasional.